Teh Hijau
Hei teh hijau... sebelum kau ku rendam
Sebelum tangan-tangan itu mengikatmu erat dalam kain kecil nan halus ini
Bukankah kau adalah daun-daun yang mula nya tak ada
Lalu Tuhan membuatmu tumbuh dan hijau indah bebas menari
Diantara sejuknya pegunungan
Apakah kita sama... kelak ketika waktu membawaku
Pada satu kisah ke kisah yang lain
Dan pasti meski enggan aku tetap lalui bagian-bagian
Dimana pada tiap alurnya aku jadi semakin mengerti
Tentang mengapa Tuhan mengijinkan aku mengisi tempat ciptaanNya ini
Kehidupan telah mendekapku hangat
Hingga terkadang aku lupa bahwa tak selamanya aku
Terbuai nyaman berselimutkan dunia
Perlahan semua akan berubah..
Apakah itu aku, orang-orang, pun dunia ini.
Aku tidak tau bagaimana aku setelah menuliskan ini
Aku tidak tau apakah esok saat ku terjaga dari lelap
Kehidupan masih seperti ini
Yang aku tau.. pada mula nya semua tidak ada
Dan kelak akan kembali pada ketiadaan itu sendiri
Maaf teh hijau.. gelas yang mengering ini
Isyarat bahwa mau tidak mau aku harus membuangmu..
Menjadikanmu sampah, mengembalikanmu pada ketiadaan pula.
Sebelum tangan-tangan itu mengikatmu erat dalam kain kecil nan halus ini
Bukankah kau adalah daun-daun yang mula nya tak ada
Lalu Tuhan membuatmu tumbuh dan hijau indah bebas menari
Diantara sejuknya pegunungan
Apakah kita sama... kelak ketika waktu membawaku
Pada satu kisah ke kisah yang lain
Dan pasti meski enggan aku tetap lalui bagian-bagian
Dimana pada tiap alurnya aku jadi semakin mengerti
Tentang mengapa Tuhan mengijinkan aku mengisi tempat ciptaanNya ini
Kehidupan telah mendekapku hangat
Hingga terkadang aku lupa bahwa tak selamanya aku
Terbuai nyaman berselimutkan dunia
Perlahan semua akan berubah..
Apakah itu aku, orang-orang, pun dunia ini.
Aku tidak tau bagaimana aku setelah menuliskan ini
Aku tidak tau apakah esok saat ku terjaga dari lelap
Kehidupan masih seperti ini
Yang aku tau.. pada mula nya semua tidak ada
Dan kelak akan kembali pada ketiadaan itu sendiri
Maaf teh hijau.. gelas yang mengering ini
Isyarat bahwa mau tidak mau aku harus membuangmu..
Menjadikanmu sampah, mengembalikanmu pada ketiadaan pula.
Komentar
Posting Komentar